Kita pasti pernah berada difase hubungan percintaan, dimana diri kita merasa bahwa sudah memberikan perhatian yang banyak untuk pasangan. Tetapi pasangan kita justru tidak merasakan kasih sayang yang telah kita berikan. Misalnya, selalu memberikan hadiah kepadanya, tetapi ternyata pasangan kita menganggap yang kamu lakukan itu ialah hal biasa bukan sesuatu yang spesial. Ternyata yang pasangan kamu butuhkan ialah ucapan kasih sayang darimu, dia ingin kamu selalu mengatakan bahwa kamu peduli dan mencintainya. Seperti “kamu cantik sekali hari ini” “sayang makasih yah udah atur dinner kita malam ini yang  romantis banget, aku senang sekali”. Tidak ada yang salah dari memberi hadiah dan mengucapkan kalimat kasih sayang. Masing-masing orang pasti punya cara untuk mengekspresikan cinta mereka. Nah, ini yang biasa disebut dengan bahasa cinta. Sangat penting untuk kamu mengetahui bahasa cinta (Love Language) dari pasanganmu agar bisa lebih memahami kenapa ada hal-hal yang tak bisa dimengerti dan diterima pasangan. Nah, apa sih itu bahasa cinta (Love Language) ?

Bahasa Cinta (Love Language)

Bahasa Cinta (Love Language) adalah gaya cinta yang digunakan seseorang untuk mendefinisikan bagaimana rasanya dicintai dan memahami cara dalam mengekspresikan cinta terhadap pasangan agar membuat kita lebih mengerti pasangan dengan lebih baik lagi. Dengan begitu, kita bisa lebih peka untuk dapat memahami pasangan ketika ia sedang menggunakan bahasa cintanya meskipun itu bukan yang sering kita gunakan. kita harus mencari tahu bahasa cinta apa yang membuat pasangan kita merasa dicintai, karena jika kita melakukan sesuatu hal dengan penuh kasih sayang menurut standar diri kita, tetapi ternyata itu bukan yang dibutuhkan oleh pasangan. Maka itu,tidak akan membuat pasanganmu merasa dicintai.

Istilah (Love Language) menjadi ngehits setelah buku The Five Love Languages yang ditulis Dr. Gary Chapman pada 1995 naik daun kembali belakangan ini. Dr. Chapman membagi Love Languages menjadi lima,
yaitu :

  1. Words Of Affirmation, pasangan tipe ini membutuhkan pernyataan cinta secara langsung dan rutin. Sangat penting untuk selalu mengatakan pada mereka bahwa kita peduli dan menyayangi mereka. Dengan mengucapkan kalimat penuh apresiasi terhadap hal-hal yang pasangan lakukan meskipun itu sangat sederhana, misalnya “aku sayang kamu” “terima kasih telah hadir dan mendampingiku hingga saatini” “aku senang kamu selalu berada disisiku”.
  2. Acts of Service, pasangan tipe ini akan merasa dicintai jika kita selalu melakukan sesuatu hal yang merekabutuhkan. Misalnya, membantu pasangan membereskan rumah ,mencu cipiring , mengasuh anak tanpa diminta, dll. Saat pasangan melakukan sesuatu hal untuk meringankan beban dan tanggung jawab, maka ini diartikan sebagai cara sayang terbaik bagi mereka yang menggunakan bahasa Acts of Service.
  3. Receiving Gifts, pasangan tipe ini mereka akan merasa dicintai dan dihargai melalui hadiah-hadiah atau pemberian dari kita. Hadiah-hadiah yang bisa kamu berikan yang memiliki nilai sentimentil dimana bisa mengingatkan pasangan bahwa kita selalu memikirkan mereka dan peduli terhadap kebahagiaan mereka. Misalnya, makanan yang kamu kirim untuk pasangan ke kantor saat jam kerja.
  4. Quality Time, pasangan tipe ini mereka akan merasa dicintai dan dihargai saat kita menghabiskan waktu bersama mereka. Eitss,, tapi bukan hanya menghabiskan waktu berdua dengan pasangan, tetapi juga saling mencurahkan perhatian antara satu sama lain.Misalnya, menonton film bersama tetapi tanpa gangguan gadget masing-masing.
  5. Physical Touch,pasangan tipe ini sentuhan fisik akan menjadi hal yang utama bagimereka. Physical Touch tak melulu soal seks, namun lebih kepada keintiman. Misalnya, bergandengan tangan, merebahkan kepala di bahu pasangan. Hal ini biasanya terjadi karena pasangan mungkin tidak mengerti dengan kalimat-kalimat cinta yang membingungkan, maka dari itu ia menjelaskannya  dengan sentuhan.

Perlu kamu ketahui, bahwa kamu dan pasangan tidak harus memiliki Love Language yang sama untuk mempertahankan sebuah hubungan. Tetapi harus ada komunikasi dan kompromi yang baik. Mulailah untuk mengenali diri masing-masing dan mencari tahu seperti apa kamu ingin dicintai. Setelah itu komunikasikan dengan pasangan, begitu pun sama halnya dengan pasanganmu. Agar dapat mencari jalan tengahnya dan mengerti satu sama lain. Dengan mengetahui Love Language dari pasangan, kamu akan lebih menghargai cara dia dalam menunjukkan rasa kasih sayangnya.

Referensi :

https://www.psychologytoday.com/us/blog/the-happiness-project/201112/which-love-language-suits-you-and-your-partnerhttps://www.psychologytoday.com/us/blog/friendly-interest/201904/the-violation-love-languages

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *