Pernahkah kamu selalu mendapatkan pesan di media sosial dengan penuh gombalan dan perhatian, tetapi nggak ada kejelasan status dalam hubungan? Hati-hati bisa jadi kamu menjadi korban breadcrumbing.

Apasih itu breadcrumbing?

Yuk simak bareng-bareng!

Breadcrumbing
Breadcrumbing merupakan sebuah kondisi dimana ada seseorang yang memberikan harapan palsu hingga nggak adanya kepastian dalam hubungan, dan akhirnya hanya rasa sakit hati yang dirimu terima. Seseorang yang melakukan tindakan ini sengaja menarik perhatianmu dengan selalu mengirimkan pesan atau melakukan interaksi di media sosial. Nah, tindakan-tindakan yang ia lakukan ini hanya untuk menggodamu saja, bukan mempunyai niat untuk mendekatimu secara serius atau menjalin hubungan denganmu.

Penyebab seseorang melakukan breadcrumbing ialah karena ia suka padamu tetapi belum siap untuk berkomitmen, memandangmu sebagai rencana untuk cadangan apabila hubungannya dengan pasangan saat ini berakhir. Kemudian karena belum siap untuk berpisah, seringkali ini juga dilakukan oleh mantan pasanganmu. Kamu perlu waspada agar nggak jadi korban breadcrumbing, maka dari itu penting bagimu untuk mengetahui tanda – tanda saat menjadi korban dari breadcrumbing yaitu komunikasi yang nggak konsisten, sering mengirim pesan tetapi nggak benar-benar mengenal satu sama lain, penuh perhatian sekaligus genit hanya di media sosial, nggak memberikan kepastian yang jelas pada hubunganmu, selalu menolak ketika diajak bertemu. Dalam satu hari bisa terlihat sangat menyukaimu, tetapi kemudian menghilang di hari berikutnya. Melihat dan menyukai postinganmu, tetapi mengabaikan pesan darimu. Selalu mengomentari postinganmu di media sosial, tetapi nggak pernah mengajakmu berkomunikasi secara langsung. Seringkali nggak membalas pesanmu dalam waktu lama kemudian kembali dengan memberikan penjelasan kenapa ia nggak membalas, dan selalu berkomunikasi dengan cara menggunakan foto, meme, atau emoji. Lalu bagaimana cara yang bisa kamu lakukan untuk menghadapi breadcrumbing?

Cara Menghadapi Breadcrumbing
Berikut beberapa cara yang bisa membantumu menghadapi pelaku dari breadcrumbing:

  1. Mengajaknya Bertemu 
    Kamu harus mengajaknya bertemu untuk mendapatkan kejelasan mengenai hubungan kalian berdua, dengan menentukan waktu dan tempat yang spesifik. Apabila ia menolaknya, kemungkinan ia menjadi pelaku dari breadcrumbing.
  1. Tanyakan Arah Hubunganmu dengan Tegas 
    Segera tanyakan arah hubunganmu dengannya secara tegas dan jangan ragu. Jika ternyata ia nggak memiliki ketertarikan untuk menjalani hubungan yang serius, segera hilangkan harapan dan ekspektasimu kepadanya. Jangan berharap lebih, karena itu hanya akan menyakiti dirimu saja.
  1. Tinggalkan Apabila Nggak Ada Keseriusan
    Jika ternyata ia sama sekali nggak menunjukkan adanya keseriusan, dan kepastian akan hubunganmu dengannya. Jangan ragu untuk segera meninggalkan, karena bertahan dengannya hanya akan membuat waktumu terbuang sia-sia.

Breadcrumbing bukanlah sebuah tindakan yang nggak sehat untuk direspons secara terus menerus, karena pelaku dari breadcrumbing hanya sengaja menarik perhatianmu dengan mengirimkan pesan untuk tetap bisa menjaga hubungan denganmu. Tetapi semua ini dilakukannya tanpa adanya kejelasan status hubungan, nggak ada keseriusan hanya untuk main-main saja. Tindakan tersebut tentu saja bisa membuatmu baper atau terbawa perasaan. Untuk mencegah dirimu sakit hati, sebaiknya kamu nggak mudah baper dengan perlakuan yang diberikan tersebut. Maka dari itu, segera tinggalkan apabila kamu sudah terjebak dengan para pelakunya. Karena ini bukanlah hubungan yang sehat, hanya akan membuang waktumu hingga bisa membuatmu sakit hati.

Referensi:

https://www.healthline.com/health/relationships/breadcrumbing
https://www.mindbodygreen.com/articles/breadcrumbing-in-dating

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *