Pernahkah kamu merasa sulit banget untuk percaya dengan seseorang bawaannya curiga terus, karena pernah disakiti dan dibohongi? Bisa jadi kamu mengalami trust issue!

Apasih itu trust issue? Yuk simak bareng-bareng!

Trust Issue
Trust issue merupakan suatu kondisi dimana kamu sulit percaya atau kehilangan kepercayaan secara penuh pada seseorang. Hal ini bisa terjadi karena disebabkan adanya pengalaman yang kurang menyenangkan di masa lalu, seperti pernah disakiti, dikhianati, atau dibohongi oleh pasangan, teman, atau anggota keluarga. Sehingga mengakibatkan adanya trauma, apabila seseorang sering menjadi korban kebohongan, maka rasa percaya terhadap orang lain akan menghilang seiring dengan berjalannya waktu. Nah jadi kebohongan yang diterima seseorang secara terus menerus, dapat memicu terjadinya trust issue pada diri seseorang. Namun trust issue juga dapat terjadi karena adanya masalah kesehatan mental seperti depresi, skizofrenia, gangguan kecemasan, gangguan stress pasca trauma (PTSD), dan gangguan penyesuaian (adjustment disorder).

Seseorang yang memiliki trust issue memiliki beberapa tanda perilaku yang muncul seperti menjaga jarak dengan orang lain, nggak percaya dengan perkataan orang lain, selalu berpikiran buruk terhadap orang lain, pencemburu dalam hubungan, dan terlalu protektif terhadap pasangan. Lalu bagaimana cara yang bisa kita lakukan untuk mengatasi trust issue?

Cara Mengatasi Trust Issue
Berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk membantumu mengatasi trust issue:

  1. Refleksikan Pengalaman Buruk dan Belajar Ikhlas
    Kamu perlu mengikhlaskan pengalaman buruk yang terjadi pada dirimu. Kamu boleh merasa marah dan sedih, tetapi jangan berlarut-larut yah. Terima rasa amarah dan sedihmu sebagai suatu hal yang wajar terjadi sebagai manusia normal, kemudian ikhlaskanlah peristiwa tersebut. Hal ini penting untuk dilakukan, agar dirimu nggak dipenuhi rasa amarah atau kebencian, dan rasa ingin balas dendam
  1. Move On
    Fokuskan dirimu dengan hal yang bisa kamu lakukan saat ini, dan bisa berdampak baik untuk dirimu di masa depan. Nggak perlu ingat-ingat lagi kejadian buruk di masa lalu, karena dirimu pantas untuk terus maju kedepan dan merasakan kebahagiaan. Lakukan apapun yang kamu suka, kenalan sama orang baru, jalani hobi yang kamu senangi, dan melakukan aktivitas lain yang mungkin selama ini nggak sempet kamu lakukan karena terlalu larut dalam amarah dan kesedihan.
  1. Belajarlah dari Pengalaman
    Jadikan kesalahan sebagai sebuah sarana untuk kamu intropeksi dan evaluasi diri. Karena dibalik kesalahan yang pernah kita perbuat, pasti selalu ada hikmah dan pelajaran yang bisa kita ambil baiknya agar nggak terjadi lagi dikemudian hari. 
  1. Terapi Perilaku Kognitif (CBT)
    Terapi ini dilakukan dengan terapis atau psikolog. Apabila kamu melakukan terapi ini, kamu akan diajak untuk mengidentifikasi faktor-faktor apa saja yang menjadi pemicu terjadinya trust issue yang kamu alami. Sesudah mengetahui sumber permasalahannya, kamu akan diajak untuk mengubah pola pikir yang negatif menjadi lebih realistis. Kemudian terapis akan membantumu untuk dapat kembali mempunyai kepercayaan dalam diri, hubungan, dan kehidupanmu. 
  1. Terapi Kelompok
    Terapi kelompok dilakukan dengan terapis atau psikolog. Kamu dapat mengikuti terapi kelompok dengan orang-orang yang mempunyai kondisi serupa, seperti yang dirimu sedang alami. Dengan mengikuti terapi tersebut, kamu dapat berbagi masalah kepercayaan yang ada dalam pikiranmu. Kemudian kamu dapat belajar kembali mempercayai orang lain, melalui mereka yang ada dalam terapi kelompok tersebut. 

Apabila trust issue yang kamu alami sudah sangat mengganggu kenyamanan dan produktivitas dirimu. Jangan ragu untuk pergi ke profesional seperti psikolog yah, agar dirimu mendapatkan penanganan yang lebih tepat. Sehingga dirimu akan lebih nyaman dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Tetap jaga kesehatan mentalmu, dirimu berharga!

“Trust is the easiest thing in the world to lose, and the
  hardest thing in the world to get back” R M Williams.

Referensi:
Zak, A. M., Gold, J. A., Ryckman, R. M., & Lenney, E. (1998). Assessments of trust in intimate relationships and the self-perception process. The Journal of Social Psychology, 138(2), 217-228.

https://www.cheatsheet.com/health-fitness/ways-to-overcome-your-trust-issues.html/
https://www.psychologytoday.com/us/blog/living-forward/201508/5-ways-move-ex-you-still-love
https://www.everydayhealth.com/emotional-health/learning-how-overcome-trust-issues/
https://www.webmd.com/mental-health/signs-trust-issues
https://www.mindbodygreen.com/articles/signs-of-trust-issues

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *