Sudahkah kalian mengenal keempat gaya dasar komunikasi? Jika belum, yuk kita bahas satu per satu!

KOMUNIKASI PASIF

adalah ketika individu mengalami kesulitan dalam mengekspresikan diri dan cenderung menyerah kepada orang lain. Kegagalannya untuk mengungkapkan diri dan emosi sering kali menyebabkan kesalahpahaman dalam berkomunikasi dan menumpuknya kemarahan atau kebencian didalam diri individu.

Individu yang menggunakan komunikasi pasif biasanya kesulitan membuat kontak mata dengan lawan bicaranya, tak mampu mengatakan tidak, bukanlah perencana (menjalani hidup tanpa membuat rencana), dan memiliki postur tubuh yang tidak bersemangat.

Dampak menggunakan komunikasi pasif diantaranya, yakni :

• Sering merasa cemas karena hidup tampak di luar kendali mereka

• Sering merasa tertekan karena merasa putus asa

• Sering merasa kesal (tetapi tidak menyadarinya) karena kebutuhan mereka tidak terpenuhi

• Sering merasa bingung karena mengabaikan perasaannya sendiri

• Tidak dapat menjadi dewasa karena tidak pernah menangani masalah yang dialaminya.

KOMUNIKASI AGRESIF

adalah ketika orang yang mengandalkan gaya komunikasi ini di tempat kerja, di rumah, atau di antara teman cenderung mendominasi percakapan. Mereka mengeluarkan perintah dan mengajukan pertanyaan dengan kasar sementara tidak mendengarkan orang lain.

Dampak menggunakan komunikasi agresif diantaranya, yakni :

• menjadi terasing dari orang lain

• mengasingkan orang lain

• menimbulkan ketakutan dan kebencian pada orang lain

• selalu menyalahkan orang lain daripada memilih fokus pada masalah mereka, dan dengan demikian tidak dapat menjadi dewasa

KOMUNIKASI PASIF-AGRESIF

adalah gaya di mana individu tampak pasif di permukaan tetapi benar-benar menunjukkan kemarahan dengan cara yang halus, tidak langsung, atau di belakang layar. Orang yang mengembangkan pola komunikasi pasif-agresif biasanya merasa tidak berdaya, terjebak, dan kesal – dengan kata lain, mereka merasa tidak mampu berurusan langsung dengan objek kebencian mereka. Sebaliknya, mereka mengungkapkan kemarahan mereka dengan secara halus meremehkan objek (nyata atau khayalan) dari kebencian mereka.

Dampak menggunakan komunikasi pasif-agresif diantaranya, yakni:

• menjadi terasing dari orang-orang di sekitar mereka

• tetap terjebak dalam posisi tidak berdaya (seperti tawanan perang)

• melepaskan kekesalan sementara masalah nyata tidak pernah ditangani sehingga tidak bisa dewasa

KOMUNIKASI ASERTIF

adalah gaya di mana individu menyatakan pendapat dan perasaannya dengan jelas, dan secara tegas mengadvokasi hak dan kebutuhannya tanpa melanggar hak orang lain. Orang-orang ini menghargai diri mereka sendiri, waktu mereka, dan kebutuhan emosional, spiritual, dan fisik mereka dan merupakan pembela yang kuat untuk diri mereka sendiri sambil sangat menghormati hak orang lain.

Dampak dari pola komunikasi asertif adalah :

• merasa terhubung dengan orang lain

• merasa mengendalikan hidup mereka

• mampu menjadi dewasa karena menangani masalah yang muncul dalam kehidupan mereka

• menciptakan lingkungan yang harmonis dimana dapat menghormati orang lain untuk tumbuh dan dewasa

Nah, dari keempat gaya komunikasi ini kamu termasuk yang mana ?

Jika dilihat dari keempatnya, Asertif merupakan pilihan gaya komunikasi yang paling tepat karena memungkinkan kita untuk menjaga diri kita sendiri, dan merupakan dasar untuk kesehatan mental yang baik dan hubungan yang sehat.

References: https://soulsalt.com/communication-style/ https://www.uky.edu/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *