Pernahkah kamu merasakan penggunaan media sosial sudah sangat membuat kesehatan dan produktivitasmu menjadi menurun? Serta membuatmu jauh dengan orang-orang sekitar? Mungkin sudah saatnya kamu detoks media sosial!
Apasih itu detoks media sosial? Yuk simak bareng-bareng!
Detoks Media Sosial
Detoks media sosial ialah sebuah metode yang dapat dilakukan untuk membantu seseorang dalam mengatasi kecanduan bermain media sosial. Detoks dilakukan dengan cara menghentikan sementara waktu, penggunaan media sosial. Hal ini perlu dilakukan untuk meningkatkan produktivitas diri, dan menjaga hubungan baik dengan orang disekitar. Detoks media sosial sangat bermanfaat untuk kesehatan mental, karena dapat menurunkan risiko terjadinya depresi.
Detoks media sosial berguna untuk mengurangi, bahkan menghilangkan kecanduan media sosial. Tanpa kita sadari, ketergantungan yang sangat tinggi terhadap media sosial dapat memengaruhi kehidupan kita. Seseorang yang kecanduan media sosial kesehatan mentalnya dapat terganggu, seperti memiliki peningkatan risiko terjadinya depresi dua kali lipat, dibandingkan seseorang yang jarang menggunakan media sosial. Hal ini dapat terjadi karena konten di media sosial memberikan gambaran standar kehidupan yang cukup tinggi dan sulit untuk dicapai. Sehingga menimbulkan tekanan untuk penggunanya. Selain itu, kecanduan media sosial juga berisiko membuat kesehatan fisik menjadi menurun karena pola tidur yang berantakan, dapat memperburuk hubungan dengan orang sekitar, dan dapat mengurangi produktivitas. Lalu bagaimana cara yang bisa kamu lakukan untuk detoks media sosial?
Cara Melakukan Detoks Media Sosial
Berikut langkah-langkah yang bisa kamu lakukan untuk membantumu mengurangi dan menghilangkan kecanduan bermain media sosial:
- Minggu Pertama Observasi
Buatlah catatan mengenai kebiasaanmu dalam menggunakan media sosial. Catat waktu, tempat, dan durasi kamu membuka media sosial. Kemudian buatlah alasan dan manfaat yang kamu dapatkan baik secara emosional maupun rasional. Dengan begitu, kamu bisa mencari alternatif lain dalam memenuhi kebutuhan emosional yang mungkin selama ini terpenuhi dengan bermain media sosial.
- Minggu Kedua Stop Penggunaan Media Sosial
Mulai menghapus semua aplikasi media sosial yang ada di smartphone mu, dan mulailah menikmati hidup dengan menjalani kegiatan-kegiatan yang kamu sukai, menghibur, dan mendekatkanmu dengan orang-orang sekitar. Seperti menulis, membaca buku, memasak, berolahraga, dan berkumpul dengan teman-teman.
- Minggu Ketiga Evaluasi
Kamu dapat mengevaluasi kemajuan apa yang telah dicapai dari detoks media sosial yang dirimu lakukan. Cobalah evaluasi apa yang pikiran serta tubuhmu rasakan? Apakah kamu merasa lebih tenang dan lebih bahagia? Apakah kamu merasakan adanya rasa bosan, nggak nyaman, dan kesepian?
Apabila kamu merasa dirimu sudah sangat kecanduan media sosial, detoks media sosial menjadi alternatif yang bisa kamu lakukan untuk membantumu mengurangi dan menghilangkan kecanduan media sosial. Dengan melakukan detoks media sosial, diharapkan dapat mempererat hubunganmu dengan orang-orang disekitar dan menjaga kesehatan fisik maupun mentalmu. Detoks media sosial juga akan membuat hidupmu menjadi lebih tenang dan bahagia. Tetapi perlu kamu ketahui, media sosial nggak selamanya memberikan pengaruh buruk, apabila dimanfaatkan dengan bijak. Jadi yuk mulai untuk membatasi diri dalam menggunakan media sosial, gunakanlah media sosial sesuai dengan kebutuhanmu saja, jangan sampai media sosial mengganggu kesehatan fisik dan mentalmu yah!
Referensi:
http://www.stress.org.uk/6-reasons-youll-benefit-from-a-social-media-detox/